Pelatihan Aplikasi Perpustakaan Sekolah SLiMS, Kerjasama Dengan Kemdikbud

Pengarahan Sekdin akan pentingnya peran perpustakaan sekolah

DISDIK BLORA – Selama dua hari 9-10 Nopember 2017, Dinas Pendidikan Kabupaten Blora bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan Pelatihan Aplikasi Perpustakaan Sekolah menggunakan aplikasi SLiMS (Senayan Library Management System).

Pelatihan dibuka pada pukul 09.00 WIB, Kamis 9 Nopember 2017 oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Drs. Sugiyanto, M.Si. Bertempat di Aula Baru Dinas Pendidikan, kegiatan pelatihan diikuti sebanyak 112 orang petugas perpustakaan sekolah dan operator TIK dari 56 sekolah menengah pertama (SMP) Negeri se-Kabupaten Blora.

Dalam sambutannya, Sekretaris Dinas Pendidikan menyampaikan seiring dengan berkembangnya jaman dimana teknologi digital sudah dianggap biasa, alangkah baiknya jika perpustakaan sebagai sumber ilmu bisa diakses dalam bentuk digital oleh masyarakat luas. Mengingat ketertinggalan bangsa Indonesia dengan bangsa lain khususnya di bidang literasi, adanya aplikasi ini setidaknya bisa membantu mengejar ketertinggalan walau hanya sedikit. Perpustakaan digital yang mudah diakses tentunya bisa lebih meningkatkan minat baca masyarakat khususnya para siswa.

Peserta Pelatihan Aplikasi SLiMS di Aula Baru Dinas Pendidikan Kabupaten Blora

Perpustakaan sekolah adalah salah satu sarana penting bagi siswa. Karenanya pengelolaan perpustakaan menjadi hal penting yang harus diperhatikan oleh sekolah. Tak hanya dari koleksi bukunya saja, manajemen pelayanannya juga harus diperhatikan. Pelatihan perpustakaan ini dimaksudkan sebagai salah satu langkah pengelolaan perpustakaan sekolah. Aplikasi SLiMS mencakup banyak hal, mulai dari katalogisasi koleksi buku, keanggotaan perpustakaan sekolah hingga sistem peminjaman. Dengan adanya aplikasi ini koleksi buku perpustakaan sekolah khususnya akan lebih mudah diakses baik itu dari kalangan siswa maupun guru.

Tak hanya dari sisi pengelolaannya saja, penataan ruang perpustakaan sendiri juga penting agar dapat menarik minat siswa untuk berkunjung dan membaca sehingga secara tidak langsung dapat meningkatkan minat baca dari siswa itu sendiri. Tentunya aplikasi ini harus diimbangi dengan koleksi buku yang relevan bagi siswa khususnya buku-buku pengayaan dan referensi. Sehingga siswa-siswa dapat menjadi generasi yang berpengetahuan dan berwawasan luas.

1 Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*