143 CGP dan 30 PP Kabupaten Blora mengikuti Penutupan Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 7 secara Virtual.

DISDIK-Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Aunur Rofiq bersama 143 Calon Guru Penggerak (CGP) dan 30 Pengajar Praktik (PP) Kabupaten Blora mengikuti Penutupan Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 7 Provinsi Jawa Tengah secara virtual.

Selesai mengikuti rangkaian penutupan, dilanjutkan pengarahan dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blora dan Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Titik Umiyati, S.Pd.,M.Si.

Aunur Rofiq dalam pengarahannya berharap kepada peserta agar semangatnya tidak kendor. Menurut Permendikbud Nomor 41 Tahun 2021 salah satu persyaratan menjadi Kepala Sekolah adalah dari Guru Penggerak. Bukan bearti setelah menjadi Guru Penggerak menjadi Kepala Sekolah.

“Selamat dan terimakasih kepada Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) yang telah mendampingi. Berharap Group ini dimanfaatkan. Guru Penggerak harus bisa menggerakkan yang lain,” tegas Aunur Rofiq.

Sementara itu, Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Titik Umiyati, S.Pd.,M.Si menyampaikan terimakasih untuk Pengajar Praktik (PP) yang sudah mendampingi sekian lama memaksimalkan potensi sehingga bisa mengantarkan Calon Guru Penggerak (CGP) ini menjadi Guru Penggerk (GP).

“Enam bulan Bapak/Ibu sudah melaksanakan pendidikan semoga dari Modul 1-3 ini bisa menjadikan Bapak/Ibu lebih dewasa untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Dengan adanya Guru Penggerak (GP) ini pembelajaran di sekolah bisa meningkat dengan ilmu yang Bapak/Ibu dapatkan. Bisa membuat sebuah program positif yang berdampak pada anak,” tegas Titik.

Bapak/Ibu CGP, Terimakasih atas kehadirannya sehingga Kita bisa menyaksikan bersama Live Sreaming Penutupan Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 7 di Seluruh Indonesia terutama di Kabupaten Blora. Dengan kehadirannya Bapak/Ibu semua menunjukkan bahwa Kita kompak. Kita berusaha menjadi guru yang akan berkontribusi yang sangat penting karena Bapak/Ibu merupakan Pemimpin Pembelajaran di sekolah masing-masing-masing. Diharapkan bisa menjadi contoh bagi Bapak/Ibu guru yang lain.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*