BLORA-Rapat Koordinasi Program Management Office (PMO) terkait Program Sekolah Inti Transformatif yang dipimpin oleh Sekretaris Dinas, Nuril Huda,S.P.,M.M didampingi dari Balai Besar Penjaminan Mutu Provinsi (BBPMP) Jawa Tengah bertempat di Aula C Dinas setempat, Jum’at (19/4/2024).
Sekretaris Dinas, Nuril Huda,S.P.,M.M menyampaikan bahwa harapannya setiap kegiatan ini bisa kita serap untuk memperbaikan pendidikan di Kabupaten Blora.
“Untuk hari ini akan disampaikan dari Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Tengah terkait Sekolah Inti Transformatif. Dan berharap banyak diskusi langkah yang harus Kita lakukan,” ucapnya.
Selanjutnya, dalam pemaparan BBPMP Provinsi Jawa Tengah menyampaikan bahwa Sekolah Inti menjadi salah satu wadah untuk mewujudkan prinsip-prinsip Merdeka Belajar, seperti pemberdayaan sekolah, fleksibilitas kurikulum, dan peningkatan kualitas pendidikan.
Melalui pendampingan dan supervisi yang intensif, Sekolah Inti dapat mengimplementasikan berbagai metode pembelajaran inovatif dan efektif sesuai dengan kebutuhan siswa dan tantangan lokal yang dihadapi.
Keberadaan Sekolah Inti di setiap kecamatan/kabupaten/kota juga dapat mengurangi kesenjangan pendidikan antar wilayah. Dengan memberikan perhatian khusus pada sekolah-sekolah di daerah terpencil, Sekolah Inti dapat memastikan bahwa setiap sekolah memberikan layanan pendidikan berkualitas.
Pemaparan materi disampaikan oleh Heri Martono dari BBPMP Provinsi Jawa Tengah dengan agenda kegiatan, yaitu : (1) Implementasi Transformasi Pembelajaran di Sekolah Inti Transformatif dengan menganalisis Rapor Pendidikan, Melaksanakan Identifikasi Refleksi-Benahi, Menyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS), Pemanfaatan Aplikasi RKAS (ARKAS), Memanfaatkan Aplikasi SIPLAH untuk Belanja, Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka melalui Platform Merdeka Mengajar (PMM) dan Komunitas Belajar, Pembelajaran Intra Kurikuler, Ko Kurikuler dan Ekstra Kurikuler, Menguatkan Literasi dan Numerasi, Tata Kelola Satuan Pendidikan melalui Asset Bassed Thinking . (2) Pendampingan Sekolah Inti Transformatif diantaranya, sebagai berikut : Pendampingan oleh Dinas Pendidikan dan Pengawas Sekolah, Pendampingan oleh Wali Wilayah, Pendampingan oleh Mitra Pembelajaran (Google Indonesia), Prestasi Junior Indonesia Supervisi Mutu, Supervisi Pengimbasan Transformasi ke Sekolah Imbas (Perencanaan Berbasis Data), Supervisi Pengimbasan =Transformasi ke Sekolah Imbas (Tata Kelola Sekolah) Monitoring dan Evaluasi.
Rakor PMO (Project Management Office) dihadiri dari Bappeda Kabupaten Blora, Kemenag Kabupaten Blora, Ketua MKKS Kabupaten Blora, Ketua K3S Kabupaten Blora, dan Pejabat Struktural di Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Blora.
Leave a Reply